Essai Dengan Judul " TIRTAYASA MUDA GENERASI MUDA HARAPAN BANGSA"
Pahlawan adalah pejuang yang selalu siap siaga
dalam mempertahankan persatuan, kesatuan dan kedaulatan bangsa. Manusia yang
tak henti-hentinya membela, memperjuangkan, dan memerdekakan serta mengangkat
derajat dan martabat suatu bangsa.
Kerasnya perjuangan para pahlawan terbukti
dengan keringat, darah dan nanah yang mengaliri sebagian tubuh mereka dan
tertumpah di tanah air tercinta, Indonesia. Dalam hati mereka tersirat
keinginan yang besar, yaitu keinginan memerdekakan tanah air tercinta, agar
generasi penerus tidak lagi merasakan
pedih yang mereka rasakan, tak lagi diperintah paksa tanpa upah, tak lagi di
tahan dalam jajaran besi, tak lagi merasa kelaparan dan kehausan, tak lagi
meminta-minta pembebasan dan tak lagi menumpahkan darah.
Usaha dan Kerja keras para pahlawan menunujukan
bahwa mereka memiliki sifat cinta tanah air(nasionalisme)dan sifat pejuang pembela
tanah air(patriotisme). Kedua sifat itu wajib kita implementasikan dalam diri
kita sebagai warga Negara Indonesia.
Banyak sekali pahlawan yang tersebar di seluruh
wilayah indonesia, Salah satu pahlawan yang terkenal di provinsi kita, provinsi banten adalah sultan ageng tirtayasa. Beliau
merupakan sosok pahlawan yang menyatu dan
berbaur dengan masyarakat, sehingga di masa mudanya beliau mendapat
gelar pangeran surya.
Beliau berjuang menentang belanda karena VOC menerapkan perjanjian monopoli
perdagangan yang merugikan kesultanan dan rakyat banten. Banyak sekali sifat
yang pantas kita teladani dari beliau seperti
keberaniannya,semangatnya, dan kebijaksanaannya.
Walaupun beliau telah lama wafat, namun
sejarahnya akan selalu terkenang didalam benak para generasi bangsa, khususnya
generasi muda banten. Sehingga nama beliau di cantumkan dalam sebuah perguruan
tinggi negeri yang ada di provinsi banten, yaitu UNIVERSITAS SULTAN AGENG
TIRTAYASA(UNTIRTA).
Kita adalah mahasiswa untirta, tirtayasa muda,
yang akan selalu menanamkan kepribadian sultan ageng tirtayasa dan
mengamalkannya di lingkungan kita berada. Kita akan kembali meraih kejayaan
sebagaimana sultan ageng tirtayasa berjaya.
Nasionalisme dan patriotisme adalah paham yang
sudah mendarah daging dalam diri tirtayasa muda. Satu nusa, satu bangsa, satu
bahasa dan satu, tirtayasa muda. Kita melaksanakan tridarma perguruan tinggi serta
mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Tirtayasa muda adalah mahasiswa yang aktif, kreatif,
inspiratif, berakhlak mulia dan juga berprestasi. Dengan kriteria itulah kita akan
mengharumkan nama baik daerah, kabupaten, provinsi, atau bahkan mengharumkan
nama baik Indonesia di luar negeri.
Tirtayasa muda adalah generasi muda kebanggaan
bangsa yang akan membawa nama baik
sultan ageng tirtayasa dan seluruh pahlawan perjuangan di mata dunia. Setiap
langkah kaki tirtayasa muda adalah langkah menuju kesuksesan yang
gemilang.usaha dan do’a adalah cerminan
masa depan kita, semakin kita banyak berusaha dan berdo’a, maka kita akan
semakin dekat dengan kesuksesan.
Kita sadar, sedikit demi sedikit jati diri
bangsa kita mulai luntur oleh nilai-nilai dan norma dari luar yang masuk ke
Negeri kita tercinta ini. Mereka menginginkan negara kita hancur dari segi
moral, Maka tirtayasa muda yang akan maju untuk mengakhiri krisis moral dan
mengembalikan jati diri bangsa seutuhnya.
Banyak rakyat yang tidak mendapatkan kehidupan
serta pendidikan yang layak seperti yang lainnya,maka tirtayasa muda akan
memenuhi kursi kementerian dan mengatasi masalah-masalah yang dialami
masyarakat.kemudian mensejahterakan rakyat secara keseluruhan.
Jumlah pelamar kerja tidak sebanding dengan
jumlah Lapangan pekerjaan,maka tirtayasa muda yang akan memberikan bekal
kemampuan kepada seluruh pelamar kerja, serta membuka lapangan pekerjaan
seluas-luasnya.sehingga tak ada lagi pengangguran dimana-mana.
Tirtayasa muda pengemban pengamal pancasila dan
Undang-Undang Dasar(UUD)1945, demi terbentuknya
suatu pemerintahan negara Republik Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat,
adil dan makmur. Maju, bermutu, berkarakter dalam kebersamaan adalah visi kita
TIRTAYASA MUDA.
Comments
Post a Comment